HAPPY FINASYAHRA
Ungkapan cinta dari kami berdua karena telah dianugrahi rasa cinta yang begitu dalam oleh Allah Sang Pencipta
Senin, 18 Mei 2015
Alhamdulillah Anak Kami Yang Pertama Telah Lahir
Berangkat tanggal 10 Mei 2009 sampai di Jakarta tanggal 11 Mei 2009 pas menjelang maghrib. Malamnya, eh istri perutnya mules, akhirnya ikutlah kita begadang sambil ngelus-ngelus perutnya. Tapi akhirnya keduanya pulas juga tidur.
Paginya mules lagi, dibawa ke bidan malah disuruh balik ntar sore. sore itu istri saya sudah tidak bisa menahan rasa sakitnya lagi. Sampai tiba menjelang adzan maghrib istri saya dibawa ke ruang bersalin dan di sanalah perjuangan itu dimulai..dengan perasaan khawatir yang sangat saya mencoba menenangkan istri dengan membacakan doa-doa dan terus menyemangatinya. Tepat saat kumandang adzan maghrib terdengar melalui layar televisi di rumah bersalin itu..istri saya juga memekik takbir sangat keras..setelah itu lahirlah bayi kami .. Allahu Akbar...Allahu Akbar...sungguh sangat membahagiakan moment itu membuat hati saya terus bersyukur..alhamdulillaah..
Di balik segala manfaatnya, ponsel juga tentu memiliki dampak negatif, bahkan mungkin dampak yang tidak diduga sebelumnya.
Salah satu akibat yang mungkin pernah didengar ketika menggunakan ponsel terlalu sering adalah penyakit tulang. Tetapi, mengapa bisa begitu?
Berikut adalah dampak negatif dari ponsel terhadap kesehatan dan kebahagiaan Anda dan mengapa hal tersebut bisa terjadi seperti yang dikutip dari TIME, Kamis (15/1/2015).
Ponsel rusak tulang belakang
Chatting, membaca, atau sekadar berselancar menggunakan ponsel dapat membuat tulang punggung tegang, demikian kesimpulan penelitian terbaru dari National Library of Medicine.
Saat berdiri tegak, tulang belakang menyangga sekitar 10 sampai 12 pon. Tetapi, saat menggunakan ponsel, beban tersebut meningkat menjadi 27 hingga 60 pon. Hal ini yang dapat merusak tulang belakang.
Ponsel dapat membuat sakit
Ponsel dapat digunakan dimana saja. Dari mulai tempat makan, kantor, rumah, hingga toilet. Secara tidak disadari kuman-kuman pada tempat tersebut dapat menempel pada ponsel.
Bahkan, sebuah penelitian menyebutkan bahwa banyak ponsel bahkan membawa lebih banyak kuman daripada dudukan toilet.
Earphone dapat merusak pendengaran
Tentu enak mendengarkan musik pada ponsel menggunakan earphone. Musik akan senantiasa menemani Anda saat macet atau sedang bosan bekerja. Tetapi sayangnya, menggunakan earphone ternyata dapat merusak pendengaran.
Risiko pendengaran yang rusak saah satunya tergantung pada seberapa besar volume yang Anda pasang. Untuk itu, sebisa mungkin jangan memasang volume terlalu besar.
Berkirim pesan pengaruhi keseimbangan
Mengapa kita tidak boleh berkirim pesan saat berkendara? Jawabannya tidak lain adalah karena berkirim pesan melalui ponsel dapat mengganggu keseimbangan.
Hal ini telah terbukti oleh tim peneliti dari Australia. Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa mereka yang berkirim pesan akan memiliki kecepatan yang lebih rendah dan bahkan menyimpang dari garis lurus.
Ponsel dapat merusak hubungan
Meskipun SMS dan chatting terlihat seperti cara yang cepat dan mudah untuk tetap berhubungan dengan mereka yang Anda cintai, tetapi SMS terlalu banyak juga dapat mengganggu hubungan Anda.
Menurut penelitian dari Brigham Young University, menerima SMS (dan pesan dari aplikasi chat lain) yang berisi permintaan maaf atau obrolan tentang masalah yang dialami dapat menurunkan kualitas hubungan pada perempuan.
Meskipun begitu, ucapan-ucapan romantis justru dapat meningkatkan kualitas hubungan.
Tertidur dekat ponsel juga sangat berbahaya
Banyak orang tidur dengan ponsel di dekatnya. Padahal, sinyal yang dipancarkan alat elektronik memiliki efek yang berbahaya. Misalnya, cahaya biru yang dipancarkan ponsel mengganggu kinerja hormon melatonin yang membuat tidur tidak nyenyak.
Maka, cara terbaik untuk menghindari hal ini adalah menjauhkah ponsel sebelum Anda tidur
Senin, 09 November 2009
ARTI TANGISAN BAYI
Mama kalau aku mengangis pasti ada penyebabnya. Popokku yang basah karena pipis atau pup akan membuat tangisanku pecah. Habis enggak enak sih, bokongku kan jadi basah dan lengket. Nah, dengan mengangis, aku pasti berhasil mengundang mama untuk datang. Setelah itu hhmmm aku pasti akan merasa nyaman saat mama mengajakku ngobrol dan tersenyum dan mengganti popokku.
Oh ya Ma, aku jelas akan menangis kalau disuntik, terlebih suntikan imunisasi DPT. Tanganku selain rasanya sakit banget, badanku jadi nggak nyaman karena mengalami demam. Mama nggak perlu bingung ya kalau sepanjang malam aku menangis terus setelah diimunisasi. Cukup berikan aku obat penurun panas yang bisa mengusir rasa sakit dan membuatku tertidur lebih nyenyak.
Nah, kalau yang dirumah Eyang kemarin, aku menangis karena merasa kegerahan. Sampai-sampai aku nggak bisa tidur. Tambahanlagi semua orang ingin menggendongku. Rasanya tubuhku jadi sakit semua. Jangan lupa ya Ma, lingkungan yang terlalu panas atau dingin dapat memicu kerewelanku. Kalau Mama nggak peka, tangisanku bisa berkepanjangan.
Sentuhan Berbeda
Ada juga penyebab tangisan yang jarang diketahui orangtua. Mama mungkin salah satunya. Jadi Ma, bayi juga kerap rewel dan menagis lantaran merasakan sentuhan yang berbeda. Bayi itu sangat peka dan bisa membedakan sentuhan yang penuh cinta kasih dengan sentuhan yang asal pegang saja. Mama ingat waktu Mama bicara dengan Papa dengan nada keras di kamar? Waktu itu aku sedang tidur sampai terbangun. Semenjak itulah aku merasakan sentuhan Mama jadi berbeda. Rasanya aku seperti dicengkeram dengan kuat sampai tubuhku kesakitan. Saat menggendongpun ayunan yang Mama lakukan tidak membuatku merasa nyaman. Karena itu aku menangis seharian.
Mama, aku menyadari kalau mengasuh bayi sepertiku ini sungguh melelahkan. Untuk itu Ma, jangan sungkan meminta bantuan orang lain bila merasa capek. Bukan apa-apa Ma, perasaan letih Mama bisa kurasakan lewat sentuhan yang berbeda tadi. Mama kesannya jadi tidak sabaran. Jadi, saat Mama lelah, lebih baik minta bantuan pada Papa, Eyang atau Mbak pengasuh. Yang penting aku tidak merasa asing dengan orang yang menggantikan tugas Mama menanganiku.
Sementara aku diasuh oleh orang lain, Mama harus beristirahat sejenak. Boleh tidur atau sekedar minum the hangat sambil membaca majalah diruang samping. Setelah Mama kembali segar, maka Mama siap mengurus dan bermain lagi denganku. Cihuiii,,,rasanya senang melihat Mama tersenyum kembali.
Itulah pengalamanku ketika rewel. Pesanku Ma, (ciee,, maaf ya Ma, kesannya kok jadi menggurui), mengasuh bayi memang membutuhkan emosi yang positif dan keikhlasan. Untuk itu diperlukan kesiapan mental Mama kala menghadapiku. Jangan mudah terpancing jika aku rewel dan malah jadi ikut-ikutan kesal. Hadapilah semua perilakuku dengan tenang. Dengan begitu rasa sayang dab cinta yang dipancarkan oleh Mama akan tertangkap olehku, dan akupun akan menghentikan kerewelanku.
Sumber : Utami Sri Rahayu/Nikita No. 511CARA MEREDAKAN TANGISAN BAYI
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk meredakan tangis bayi. Untuk langkah awal, cari tahu terlebih dahulu penyebabnya. Selesaikan permasalahan yang timbul, kemudian lakukan tindakan untuk menenangkan yang bertujuan menimbulkan perasaan nyaman dan aman pada bayi. Missal, menepuk-nepuk bokong / paha bayi, emmbelai, mengusap-usap mengayun-ayun atau menarik perhatian bayi dengan mainan tertentu.
Jadi untuk menenangkan bayi tak melulu harus digendong atau diayun, cobalah melakukan kativitas lain yang menyenangkan. Bila langsung digendong / diayun, dikhawatirkan bayi tadi terbiasa menangis agar digendong. Yang penting jangan mengabaikannya kala menangis. Pengabaian hanya akan berpengaruh nuruk bagi perkembangan rasa aman terhadap lingkungannya kelak. (Sumber : Nikita no. 511)MENGENAL TANGISAN BAYI
Pada mulanya tangisan bayi mungkin terdengar sama saja, tapi bila orangtua cermat menyimak lama-lama akan tahu “arti” jenis tangisan yang berbeda. Sampai dengan usia 3 bulan bayi memang masih sering menangis, kemudian frekuensinya akan menurun dan orangtua biasanya dapat mengenali tangisannya.
- Bayi lapar, mula-mula terjadi tangisan yang ritmis semakin lama semakin keras dan akan berhenti setelah diberi susu.
- Mengantuk atau lelah, tangisannya berfluktuasi dalam hal nada serta volume suara dan tidak teratur. Tanda-tanda lainnya adala menghisap jari, mengucek-ucek mata, menepuk-nepuk telinga, terlihat gelisah dengan sesekali memutar kepalanya dari satu sisi ke sisi lain.
- Kesakitan, tangisannya keras dan melengking. Setengah berteriak, tangisannya panjang. Wajahnya memperlihatkan rasa tidak nyaman.
- Pipis atau BAB, tangisannya terdengar berteriak dengan suara yang keras. Nafasnya agak tersendat karena temponya berubah lebih cepat disusul dengan suara tangisan berikutnya.
- Takut, tangisannya tiba-tiba, kerasdan melengkingm seperti megap-megap untuk menarik nafas. Tangisan itu akan memnghilang kalau rasa takut sudah teratasi.
- Bosan atau kesepian, tangisannya pendek-pendek, kadang diam kemudian menangis pendek lagi.
(sumber : Nikita No. 511)CARA MEREDAKAN TANGISAN BAYI
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk meredakan tangis bayi. Untuk langkah awal, cari tahu terlebih dahulu penyebabnya. Selesaikan permasalahan yang timbul, kemudian lakukan tindakan untuk menenangkan yang bertujuan menimbulkan perasaan nyaman dan aman pada bayi. Missal, menepuk-nepuk bokong / paha bayi, emmbelai, mengusap-usap mengayun-ayun atau menarik perhatian bayi dengan mainan tertentu.
Jadi untuk menenangkan bayi tak melulu harus digendong atau diayun, cobalah melakukan kativitas lain yang menyenangkan. Bila langsung digendong / diayun, dikhawatirkan bayi tadi terbiasa menangis agar digendong. Yang penting jangan mengabaikannya kala menangis. Pengabaian hanya akan berpengaruh nuruk bagi perkembangan rasa aman terhadap lingkungannya kelak. (Sumber : Nikita no. 511)